Cara Cek Sertifikat Tanah Online

 

Bagaimana Memverifikasi Keaslian Akta Tanah

• Konfirmasi ke Badan Pertanahan Nasional

Pertama, cek ke Badan Ketahanan Nasional

Salah satu fungsi Badan Pertanahan Nasional atau BPN adalah mengatur kebijakan pengadaan tanah dan pengelolaan tanah.

 Dengan demikian, BPN berguna untuk pengesahan akta tanah.

Ada baiknya untuk mengecek detail sertifikat, seperti bentuk fisik sertifikat dan nomor registrasi. Namun, jika Anda ingin BPN memverifikasi keaslian sertifikat tanah Anda, ada beberapa langkah yang harus Anda ikuti.

Pertama, Anda harus pergi ke kantor BPN di daerah tempat Anda ingin membeli tanah tersebut.

 Bawa sertifikat tanah, bukti pajak bumi dan bangunan terbaru, KTP, dan formulir aplikasi.

Silakan datang ke konter dan serahkan dokumen yang Anda bawa.

Komisi BPN adalah Rp 50.000. Verifikasi di kantor BPN biasanya tidak memakan waktu lama. Biasanya hanya membutuhkan waktu satu hari.

Jika BPN menyatakan sertifikat yang dibawanya asli, maka BPN mencap sertifikat tersebut.

BPN menyarankan plot jika sertifikat diragukan.

Plot tersebut merupakan template BPN-ke-pemohon untuk memastikan kepastian sertifikat melalui teknologi GPS.

Menggunakan teknologi GPS atau Global Positioning System untuk menunjukkan negara pada peta pendaftaran sesuai dengan informasi pada sertifikat. Teknologi menentukan apakah sertifikat yang diperiksa valid.

• Penggunaan Jasa PPAT

Cara lain yang bisa Anda gunakan adalah dengan menggunakan jasa yang dikenal dengan agen akta tanah atau biasa disebut dengan PPAT.

 PPAT adalah pejabat yang diberi wewenang untuk membuat akta-akta nyata yang berkaitan dengan hak atas tanah atau hak milik atas satuan rumah tinggal.

Namun demikian, PPAT berbeda dengan notaris. Tugas PPAT adalah menghasilkan dokumen yang menjadi dasar bukti sahnya perubahan tanggal tersebut.

Tugas notaris, di sisi lain, adalah menyusun akta yang berkaitan dengan catatan tanah dan lelang.

PPAT membantu memverifikasi keaslian sertifikat suatu negara dengan membawa sertifikat tersebut ke kantor BPN.

PPAT biasanya membantu untuk mengecek langsung ke BPN.

Layanan PPAT sangat memudahkan ketika Anda tidak sempat datang langsung ke kantor BPN. Namun, Anda harus membayar biaya untuk membayar layanan tersebut.

• Verifikasi bentuk fisik sertifikat

Jika Anda tidak sempat datang ke kantor BPN, periksa sendiri keaslian sertifikatnya.

itu mudah. Lihat saja bentuk fisiknya.

Akta tanah asli yang dikeluarkan oleh Badan Pertanahan Nasional biasanya memiliki amplop berwarna hijau.

Saat ini saya memiliki beberapa sertifikat dengan amplop abu-abu. Bentuk fisik lain yang harus diperiksa selain amplop adalah berupa perangko dan tanda tangan.

Tidak ada kriteria yang jelas untuk membedakan sertifikat palsu terbitan BPN dengan cap atau tanda tangan asli.

Sertifikat tanah palsu biasanya berusaha mencocokkan cap dan tanda tangan semirip mungkin dengan sertifikat aslinya.

Namun, Anda dapat mengetahui perbedaannya dengan membandingkan stempel dan tanda tangan sertifikat asli dengan yang Anda yakini palsu.

Perhatikan baik-baik dan ulangi perbedaannya. Namun, metode ini tidak seakurat BPN langsung, tetapi dapat digunakan sebagai gantinya.

•  Gunakan layanan online

Cara lain untuk memverifikasi bukti properti Anda tanpa ragu adalah dengan menggunakan layanan online.

Ada beberapa website dan aplikasi yang disediakan oleh BPN yang dapat membantu Anda memverifikasi keaslian sertifikat suatu negara.

Di bawah ini adalah empat lokasi dan aplikasi yang tersedia untuk memvalidasi sertifikat tanah.

• Situs web resmi BPN

BPN memiliki website resmi dengan domain bpn.go.id yang bisa Anda kunjungi untuk mengecek sertifikat tanah asli Anda secara online.

Selain mengecek keaslian akta tanah, Anda juga bisa melihat beberapa informasi.

Anda dapat melihat informasi dari dokumen aplikasi yang dikirimkan.

Ini juga memberikan informasi tentang kebutuhan ruang, proses pemrosesan, biaya, dan tenggat waktu. 

• BPN Go Mobile

BPN Go Mobile adalah layanan yang disediakan oleh BPN untuk membantu masyarakat mengatasi masalah pertanahan.

BPN Go Mobile tersedia sebagai aplikasi yang dapat diunduh melalui Android.

Anda dapat menggunakan aplikasi ini untuk melihat informasi tentang persyaratan dan biaya layanan tanah. Fungsionalitas aplikasi ini tidak jauh berbeda dengan situs resmi BPN.

Namun, jadwal LARASITA atau Layanan Rakyat untuk Sertifikasi Tanah dapat dilihat menggunakan aplikasi BPN Go Mobile.

Sayangnya, aplikasi ini hanya tersedia untuk diunduh dari Play Store.

• KiosK

Layanan lain yang bisa digunakan adalah kios. KiosK adalah media yang berada di lobi masing-masing kantor BPN daerah.

Anda bisa mendapatkan berbagai informasi melalui kios tanpa bertemu dengan staf.

Anda juga dapat melihat informasi tentang kebutuhan ruang, pemrosesan, biaya, formulir aplikasi, karyawan, PPAT dan LARASITA.

Semua informasi tersedia lengkap di kios.

• Touch Tanahku

Sementara BPN Go Mobile hanya tersedia untuk pengguna Android, pengguna iOS dapat mengunduh aplikasi bernama Touch Tanahku.

Aplikasi ini diluncurkan langsung dari BPN pusat.

Informasi yang bisa Anda dapatkan berupa request file, kavling, lokasi kavling, dan berbagai informasi layanan serupa BPN Go Mobile.

Mirip dengan BPN Go Mobile, aplikasi Touch Tanahku juga bisa diunduh melalui Android.

Meski demikian, aplikasi ini memiliki fitur tambahan. Dengan kata lain, kami menghitung biaya yang diperlukan berdasarkan layanan yang Anda pilih. Semoga bermanfaat bagi yang ingin membeli tanah.

9 Syarat Balik Nama Sertifikat Tanah

Proses pergantian nama merupakan proses yang rumit bagi sebagian individu. Ini sebenarnya bukan proses yang rumit, tetapi ketidaktahuan Anda membuat proses penggantian nama menjadi rumit. Mengetahui persyaratan untuk mengembalikan nama akta membuat semuanya relatif mudah.

• Formulir aplikasi

Permohonan harus dilengkapi dan ditandatangani oleh pemohon atau perwakilannya sebelum diserahkan. Pastikan stempel ditandatangani. 

• Salinan ID pembeli

Anda harus membuat setidaknya dua salinan kartu identitas Anda, KTP dan kartu keluarga. Jika Anda mendelegasikan perubahan nama kepada orang lain, Anda juga harus menyerahkan salinan identitas orang tersebut. 

• surat kuasa

Jika Anda tidak melakukan transfer sendiri, pastikan juga untuk mengeluarkan surat kuasa dari pemilik kepada pengacara. Surat kuasa ditandatangani dengan bea materai. 

• Sertifikat asli

Sertifikat asli adalah file yang perlu Anda bawa untuk proses transfer. Pemilik lama kemudian berganti nama menjadi pemilik baru. 

• Akta Pendirian

Juga, siapkan salinan akta pendirian dan pengesahan korporasi. Perwakilan kemudian membandingkan dokumen asli. 

• Perjanjian Jual Beli dari PPAT

Jika pembelian properti dilakukan di hadapan notaris, Anda akan menerima kontrak penjualan (AJB) dari PPAT. Namun, jika Anda membeli tanpa notaris, Anda harus mengurus atau membuat AJB terlebih dahulu dari PPAT. AJB ini nantinya akan dicantumkan dalam akta pengalihan hak milik. 

• Copy Identitas Penjual

Salinan identitas penjual properti harus dilampirkan pada berkas permintaan. Jika tanah itu diwariskan, identitas pemilik sebelumnya. B. Orang tua ditentukan. 

• Izin pengalihan hak

Persyaratan berikutnya adalah izin untuk mentransfer hak. Hal ini membantu kami memproses pengalihan sertifikat hak atas tanah yang berisi informasi atau keputusan mengenai pengalihan hak yang hanya dapat dialihkan dengan izin dari pejabat yang berwenang.

• Fotokopi SPPT dan PBB

Syarat terakhir penyerahan sertifikat nama negara adalah fotokopi SPPT dan PBB yang diperiksa oleh petugas. Gunakan pembayaran year-to-date atau tahun lalu untuk SPPT dan PBB ini.

Prosedur Balik Nama Sertifikat Tanah

Proses pengembalian nama akta tanah harus melalui setidaknya dua tahap. Bagaimana prosedur perubahan nama pada akta tanah?

• Manajemen dari AJB ke PPAT

Hal pertama yang harus dilakukan oleh pemilik tanah atau calon pemilik tanah adalah menghubungi Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT). mengapa kamu membutuhkan ini? Berdasarkan Surat Keputusan No. 24 Tahun 1997 tentang Pendaftaran Tanah yaitu Pasal 37. Hal ini mensyaratkan perintah pengalihan sertifikat hak atas tanah melalui PPAT. Agar negara dapat melegalkan transaksi penjualan tanah, mereka harus terlebih dahulu berurusan dengan AJB. 

Akta ini merupakan surat resmi yang sah yang menyatakan bahwa hak atas tanah telah berpindah dari penjual kepada pembeli. Penanganan PPAT ini untuk menghindari sengketa tanah dan penjualan liar. Dokumen lain yang perlu dibawa oleh penjual dan pembeli tanah antara lain KTP, Kartu Keluarga, NPWP dan Surat Nikah. Kantor PPAT memverifikasi keabsahan data properti dari daftar tanah Kantor Negara (BPN) dan data hukum dan teknis dari sertifikat hak milik yang lama. 

• Catat pengalihan nama ke kantor BPN

Setelah menyelesaikan AJB di kantor PPAT, pemilik barang dapat segera mengembalikan nama yang tertera pada sertifikat tanah ke kantor BPN. Tujuannya untuk mengubah status dari AJB menjadi SHM atau HGU. Anda dapat mengelola sertifikat transfer dengan dua cara. 

Jaga dirimu dulu. Kemudian menyerahkannya ke kantor PPAT. Tentu akan dikenakan biaya administrasi jika diproses oleh kantor PPAT. Keuntungannya, pemilik properti tidak perlu bolak-balik ke kantor BPN untuk pengurusan pengalihan kepemilikan karena PPAT yang mengurus semuanya. Untuk proses mandiri, tergantung lokasi properti, pemilik properti bisa langsung ke kantor BPN. 

• Prosedur perubahan nama tanpa notaris

Jika Anda sudah paham dengan persyaratan dan proses pengembalian akta, sebaiknya Anda sudah paham dengan tata cara dan prosedurnya. Jika Anda memahami kedua hal ini secara detail, Anda tidak perlu khawatir nama Anda dikembalikan oleh notaris. 

Anda dapat mengubah nama pada akta tanah sendiri. Tata cara pemindahan nama tanpa notaris sebenarnya cukup sederhana. Jika sudah melakukan pendampingan AJB di PPAT, silahkan datang ke kantor BPN. 

Untuk menghindari keharusan bolak-balik ke kantor BPN, ada baiknya Anda mengecek terlebih dahulu prosedur pergantian nama di website kantor BPN kelurahan/kota Anda. Hal ini karena daerah yang berbeda memiliki prosedur pelayanan yang berbeda pula. 

Untuk pendaftaran layanan, misalnya, beberapa kantor BPN mensyaratkan pendaftaran secara online. Yang datang langsung tentu saja tidak dilayani karena harus mendaftar secara online terlebih dahulu. Jika berhasil didaftarkan, pastikan Anda memenuhi sembilan syarat pengembalian nama akta tanah yang tercantum di atas. Setelah berkas selesai, tinggal membayar biaya administrasi dan transfer.

Poin yang perlu diperhatikan saat mengubah kepemilikan tanah

• Konfirmasi lokasi dan luas tanah

Sebelum memproses pengalihan hak, pastikan bahwa lokasi dan wilayah hak sudah benar. Juga, waspadai garis properti dengan pemilik di sekitarnya. Informasi ini biasanya diberikan dalam bentuk gambar dimensi atau foto lokasi, yang menunjukkan luas lokasi, batas, bentuk, dan properti. 

• kepemilikan tanah

Pastikan juga status properti Anda memiliki dasar hukum yang jelas sebelum ke BPN. Status pemilik sebelumnya juga harus diperjelas, seperti perdagangan, warisan, sumbangan, barter, dll.

• Persyaratan perubahan nama

Pastikan kesembilan persyaratan terpenuhi dan tidak ada yang salah tempat atau berantakan. Tujuannya agar Anda tidak perlu bolak-balik melalui proses transfer. 

• Biaya transfer 

Kewajiban mengembalikan nama pada akta dapat diselesaikan dengan baik dan juga akan dikenakan biaya. Biaya pendaftaran untuk layanan ini adalah Rp 50.000. Biaya prosedur perubahan nama tergantung pada jumlah Barang Kena Pajak (NJOP) yang dijual.