Cara Cek Bansos DTKS Online

Dinas Sosial menyediakan Verifikasi Bansos BPNT, BST, PKH, dan BLT-BBM untuk memungkinkan warga memverifikasi secara mandiri apakah seseorang terdaftar sebagai penerima bansos oleh Dinas Sosial membentuk lembaga. Hal ini sebagai bentuk transparansi Kementerian Sosial dalam penyaluran bansos.

Daftar penerima bansos BPNT, BST, PKH, dan BLT-BBM dari DTKS Departemen Kesejahteraan Sosial terbuka untuk umum dan verifikasi penerima bansos dapat dilakukan melalui aplikasi Cek Bansos dan website resmi https://cekbansos .kemensos.go.id

Bagaimana verifikasi penerima bantuan kesejahteraan BPNT, BST, PKH, BLT-BBM

Berikut langkah-langkah verifikasi online penerima manfaat BPNT, BST, PKH, dan BLT-BBM:

1. Cek laman bansos.kemensos.go.id

Untuk mengecek penerima manfaat kesejahteraan BPNT, BST, PKH dan BLT-BBM di website resmi Cekbansos.kemensos.id, ikuti langkah berikut:

Kunjungi situs resminya di Cekbansos.kemensos.go.id.
Pilih nama Negara Bagian, Provinsi, Kabupaten, dan Desa/Kerlahan pada kolom yang tersedia.
Masukkan nama sesuai dengan nama KTP Anda.
Ikuti petunjuknya dan masukkan 4 karakter kode verifikasi Anda di kolom putih.
Jika huruf kode tidak unik, klik ikon untuk mendapatkan huruf kode baru.
Klik tombol pencarian data

Sistem verifikasi Departemen Sosial akan mencari nama PM (penerima manfaat) dalam rentang yang Anda masukkan.

Jika masyarakat terdaftar sebagai penerima manfaat, ditampilkan nama penerima, wilayah, usia, dan jenis bantuan (BST, PBI-JK, PKH, BPNT, dan BLT BBM). Selain itu, kolom BBM BST, PBI-JK, PKH, BPNT, dan BLT menampilkan status (JA), deskripsi (Proses Bank Hinbara/PT Pos Indonesia), dan informasi durasi.

2. Cek menggunakan Aplikasi Cek Bansos

Aplikasi resmi Cek Kesejahteraan Sosial berbasis Android dari Dinas Kesejahteraan Sosial tersedia di Playstore atau

Anda dapat menggunakan aplikasi Cek Bansos untuk melihat kepesertaan Anda dalam Bansos BPNT, BST dan PKH. Pengguna dapat melihat daftar penerima manfaat di yurisdiksi mereka dan menolak penerima manfaat yang tidak pantas. Selain itu, pengguna dapat mencalonkan diri sendiri atau tetangganya yang dianggap layak untuk mengikuti DTKS dan/atau menerima manfaat. Diperlukan akun untuk mengakses aplikasi Cek Bansos. Jika Anda belum memiliki akun, Anda dapat membuat akun baru dengan mengklik tombol Buat Akun.

Anda harus memasukkan serangkaian informasi sesuai dengan detail tempat tinggal Anda,
Mengunggah foto KTP Anda, dan menerima kode OTP melalui alamat email verifikasi akun Anda.

Ikuti langkah-langkah di bawah ini untuk mengonfirmasi manfaat Anda.

Masuk ke aplikasi "Pemeriksaan Kesejahteraan Sosial"
Divisi Kesejahteraan Sosial dengan akun terverifikasi.
Pada halaman dashboard aplikasi, tekan tombol cek bansos berwarna merah.
Pilih nama Negara Bagian, Provinsi, Kabupaten, dan Desa/Kerlahan pada kolom yang tersedia.
Masukkan nama sesuai dengan nama KTP Anda.

Cara Menggunakan Fitur Usul

Gunakan fitur Saran jika ada orang yang berhak menerima manfaat (termasuk Anda) yang tidak menerima manfaat. Cara menggunakan fitur saran:

Masuk ke aplikasi Cek Kesejahteraan Sosial dengan akun Anda yang telah diverifikasi sebelumnya.
Pada halaman menu
klik tombol menu Daftar Penawaran.
Klik tombol Tambahkan Saran
Harap lengkapi formulir sesuai dengan demografi calon penerima manfaat Anda
Pilih jenis bantuan sosial (BPNT/PKH)
Upload 2 foto (KTP dan tampak depan rumah)

Setelah itu klik Tambah Proposal dan akan disiapkan proposal penerima BLT, tinggal menunggu pengecekan data usulan dari Kemensos.

Cara Menggunakan Fitur Sanggah

Fungsi keberatan adalah kebalikan dari fungsi proposal. Fitur kelayakan digunakan untuk menilai apakah seseorang di wilayah Anda memenuhi syarat untuk menerima BLT.

Nantinya, aplikasi Cek Kesejahteraan Sosial akan menampilkan seluruh penerima BLT di wilayah Anda.

Cara menggunakan fitur Sanggahan:

Buka aplikasi Cek Kesejahteraan Sosial
Klik menu Tanggapan Otoritas.
Selanjutnya, Anda akan melihat data penerima BLT di sekitar tempat tinggal Anda.
Harap berikan umpan balik Anda dengan memilih ikon 'Rating Rendah' untuk rating buruk dan ikon 'Rating Tinggi' untuk rating bagus
Kemudian masukkan alasan mengapa orang tersebut tidak berhak atas BLT
Klik Kirim Masukan

Daftar Penerima Bantuan Bansos 2023 Online

Harap dicatat bahwa bantuan PKH biasanya disalurkan oleh Kementerian Sosial (Kemensos) dalam empat tahap: Januari, April, Juli, dan Oktober. Dukungan PKH diberikan Kementerian Sosial melalui Bank Hinbara yang meliputi BRI, BNI, BTN, dan Mandiri di seluruh Indonesia.

Namun sebelumnya, pemda harus mengecek apakah sudah terdaftar di DTKS. Pasalnya, Kemensos hanya menyalurkan bantuan PKH sesuai database DTKS.

Untuk memastikan hal tersebut, masyarakat dapat melihat daftar penerima manfaat PKH 2023 secara online.

Berikut langkah dan cara cek Daftar Manfaat Cek Bansos

Kunjungi website resminya di Cekbansos.kemensos.go.id
Pilih nama Negara Bagian, Provinsi, Kabupaten, dan Desa/Kerlahan pada kolom yang tersedia.
Masukkan nama sesuai dengan nama KTP Anda
Ikuti petunjuknya dan masukkan 4 karakter datar kode verifikasi Anda di kolom putih
Jika kode hurufnya kurang jelas, klik icon tersebut untuk mendapatkan kode huruf baru
Klik tombol pencarian data

Sistem verifikasi Departemen Sosial akan mencari nama PM (penerima manfaat) dalam rentang yang Anda masukkan.

Jika masyarakat terdaftar sebagai penerima manfaat, ditampilkan nama penerima, wilayah, usia, dan jenis bantuan (BST, PBI-JK, PKH, BPNT, dan BLT BBM).

Selain itu, kolom BBM BST, PBI-JK, PKH, BPNT, dan BLT menampilkan status (JA), deskripsi (Proses Bank Hinbara/PT Pos Indonesia), dan informasi durasi. Tinggal menunggu informasi rencana pembayaran yang akan Anda terima melalui surat undangan dari Kementerian Sosial.

Mengenai besaran bantuan, terlihat bahwa Kemensos masih memberikan bantuan sosial PKH sesuai kategori yang terpenuhi. Berikut detailnya:

Wanita hamil atau nifas menerima Rp 3 juta per tahun
Anak-anak usia 0-6 tahun menerima Rp 3 juta per tahun
Anak sekolah atau SD/tahun setara Rp 900.000. Rp 1,5 juta per tahun
Siswa SMP/sederajat. Siswa SMA/sederajat Rp 2 juta per tahun
Penyandang disabilitas berat menerima Rp 2,4 juta per tahun
Lansia berusia 60 tahun ke atas menerima Rp 2,4 juta.

Cara Cek Penerima Bansos Lewat Situs Kemensos

Cara verifikasi penerima BLT BBM di website Kemensos

Kunjungi https://cekbansos.kemensos.go.id/
Masukkan ID data pribadi Anda
Pastikan untuk memberikan identitas Anda sesuai dengan rincian yang diberikan pada e-KTP atau dukcapil Anda
Masukkan kode Chapta Anda.
Klik Temukan Data
Jika Anda termasuk sebagai penerima manfaat, identitas Anda secara otomatis akan muncul di data yang ditampilkan.
Unduh aplikasi Cek Bansos ke perangkat Anda
Mulai pendaftaran
Masuk kembali dengan akun Anda yang sudah terdaftar
Pilih menu Daftar Saran
Klik Tambahkan Saran
Masukkan detail identitas Anda
Pilih jenis manfaat yang Anda inginkan
Unggah file foto yang diperlukan

Alasan Tidak Mendapatkan Bansos dari Dinas Sosial

Tidak Memenuhi Persyaratan Jenis Bansos yang Didaftarkan Perhatikan baik-baik persyaratan yang harus Anda penuhi sebelum mendaftar Program Bansos.

Kesenjangan data Kesalahan utama yang menyebabkan peserta tidak dapat mengikuti program kesejahteraan sosial adalah karena ketidaksesuaian antara data yang diberikan peserta saat pendaftaran dan data dukcapil.

Terdaftar sebagai anggota PNS dan TNI/Polri Bantuan sosial dari Kementerian Sosial tidak diperuntukkan bagi anggota ASN/PNS atau TNI/Polri

Lebih lanjut, bansos tidak diperuntukkan bagi pegawai BUMN/BUMD

Untuk melaporkan tunjangan yang belum dibayar:

Kunjungi https://lapor.go.id/instantan/kementerian-social.
Klik menu “Keluhan
Tambahkan judul dan detail laporan
Masukkan kronologi dan masalah laporan
Pilih kategori laporan
Secara opsional mendukung laporan yang terdiri dari foto, dokumen, dan video hingga ukuran 2 MB Unggah lampiran
Pilih unggah Laporan secara anonim atau laporkan berdasarkan nama
Pilih "Laporkan" jika Anda memenuhi persyaratan.

Cari Blog Ini

Benneta Media